fiksimnews.com / Besitang - M.Bayaki (39 tahun) warga Dusun C2, Desa Pir ADB, Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat mengalami luka serius dibagian kepala akibat dibacok dengan senjata tajam parang di salah satu warung bakso di Dusun C2, Desa Pir ADB,Minggu (15 Juni 2025).
Sekitar pukul: 20.30 Wib,korban M.Bayaki datang ke warung mas Ijun untuk makan bakso dan duduk di salah satu bangku.
Selanjutnya pelaku Andi Nawan 42 tahun warga Dusun yang sama datang dengan berjalan kaki ke warung bakso tersebut untuk membeli kartu paket,kedatangan pelaku disaksikan oleh Sulastri dan Dimas.
Pada saat itu Pelaku sempat berbicara dengan saksi dan pelaku pun pergi dari warung baksotersebut,
tidak lama kemudian sekira pukul 21.00 Wib, pelaku datang lagi ke warung bakso dengan membawa sebilah parang di tangan kanannya dan berdiri di depan korban.
Pada saat itu korban berkata kepada pelaku “ya bawak parang kau", kalau berani bacok aja, dengan penuh emosi pelaku langsung membacok bahagian kepala korban sebanyak satu kali.
Dengan kondisi luka parah dari kepala yang robek mengeluarkan darah yang terus mengucur,setelah
melakukan aksinya pelaku langsung pergi meninggalkan korban sambil menjinjing parang di tanggan.
Akibat bacokan itu dari luka di kepala korban banyak mengeluarkan darah, korban langsung dibawa ke rumah bidan Desa yang tidak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).
melihat luka yang dialami korban cukup serius, akhirnya korban di bawa ke Rumah Sakit Pertamina Pangkalan Brandan untuk perawatan secara medis.
Kapolsek Besitang AKP Sugiono SH,kepada wartawan Senin (16/6/
2025) melalui pesan tertulis membenarkan peristiwa tersebut.
Korban bernama M. Bayaki warga Dusun C2, Desa Pir ADB, Kecamatan Besitang, mengalami luka serius dibagian kepala akibat dibacok di sebuah warung bakso milik mas Ijun di Dusun C2, Desa Pir ADB, kata AKP Sugiono SH.
Sambungnya, saat ini korban masih dalam perawatan di Rumah Sakit Pertamina Pangkalan Brandan, dan pelaku saat ini telah diamankan di Mapolsek Besitang untuk proses hukum lebih lanju,tpungkasya.(R/az)
0 Komentar