Meninggalnya Pemuda ini diduga.akibat dari penganiayaan yang dilakukan WR warga yang sama.peristiwa penganiayaan itu berawal ketika korban April ketahuan melakukan pencurian udang di salah satu pengepul udang.di jalan pembangunan lingkungan Vlll kelurahan beras basah, namun tak berselang lama aksi pencurian itu diketahui oleh pemiliknya,
Dilihat melalui rekaman CCTV, namun Bayu selaku pemilik langsung melakukan kordinasi kepada sipenampung udang miliknya yang dijual oleh pelaku setelah melakukan klarifikasi kedua belah pihak sepakat untuk melakukan perdamaian ujar, bayu.
Akhirnya kedua pihak membuat kesepakatan mengunakan matre, namu setelah berselang beberapa waktu tepatnya pada Rabu 25 Juni 25 pagi sekira pukul 11 wib ketika April sedang duduk ditempat pengepul udang milik Bayu,tiba tiba datang seorang yang diduga pelaku WR langsung menganiaya korban April dengan cara memukul bagian pipi.
Pemukulan terhadap April dibenarkan Saksi istri Bayu RN yang pada saat itu sedang berada di TKP dan RN sempat merelai sebelum terjadinya penganiayaan tersebut.
Berselang tiga hari pasca penganiayaan itu terjadi minggu (29/6/2025) Sangkot 49 tahun selaku orang tua korban mengaku, sekira pukul 05:30 Wib pagi ia membangunkan korban April namun sudah tak bernafas lagi,ucapnya.
Menurut Sangkot orang tua korban sejak terjadinya penganiayaan itu bahagian perut dan kepala korban mengalami sakit dan pada malam itu Sangkaot dan korban tidur di ruangan tamu, tapi subuh itu korban sedah dalam ke dalan meningal dunia, pungkasnya,
Terkait adanya dugaan penganiayaan terhadap April selaku korban penganiayaan, Kapolsek Pangkalan Susu.AKP Reynold Naibaho S.H di Konfirmasi Via WhtsApp mengatakan, masih kami dalami bang proses tindak lanjutnya,
jawab Kapolsek singkat.(R/az)
0 Komentar